Boleh Kita Ulangi Lagi?

Jika bisa, boleh kita ulangi lagi? Saya janji tidak akan terlalu menunjukan betapa saya suka pada kamu. Saya janji akan terlihat lebih bahagia dan lebih banyak bicara di depanmu. Saya janji akan langsung mengutarakan kegundahan saya tentangmu langsung padamu. Saya janji tidak akan pura-pura sok jual mahal tapi tetap berharga. Saya... ah rasanya saya malas obral janji lagi. Tapi saya ingin kamu tau, akan sangat berbeda jadinya jika kita mengulanginya lagi.

Saya ingin kamu janji untuk tidak mengacuhkan saya. Janji untuk membalas pesan singkat saya secepat yang kamu bisa. Janji untuk menelfon saya saat kamu merindukan saya bukan saat kamu kesepian dan bosan. Saya ingin kamu janji bahwa kamu akan memberikan saya kejelasan dan kepastian. Karena dari semua hal yang disukai wanita, kami paling paling suka es krim dan kepastian. Kepastian akan cinta dan kesetiaan kamu. Memang sih tidak ada yang pasti di dunia ini, tapi palin tidak coba yakinkan kami.

Kami perempuan memang terkesan suka menuntut, tapi percaya deh ini semua untuk demi kebaikan kita. Setidaknya itu alibi yang paling sering kami gunakan.

Mari kembali ke kita, tentang saya dan kamu. Saya pikir kamu tau kalau saya menyukaimu. Tadinya saya pikir kamu juga punya rasa yang sama, benar tidak? Atau saya hanya berenang dalam kolam delusi tanpa batas? Kalau ya, bantu saya ke tepian, kembali pada kenyataan, walau mungkin rasanya tidak semenyenangkan berenang dalam delusi.

Tapi akan lebih indah kalau kita ulangi lagi semuanya. Saya ingin kamu melihat sisi lain saya yang mungkin akan kamu sukai. Siapa tau kita menemukan kepingan puzzle yang selama ini kita cari. Dan semuanya pun akan lengkap. Jadi, mari kita ulangi?

from the middle of a lunatic fantasy
@prettysprairie




picture courtesy: WeHeartIt.com 
<http://weheartit.com/entry/143738927/explore?context_user=maywongilu&page=15>